top of page
Search
  • nongck7

Makanan Khusus Jawa Tengah

Tidak hanya terkenal dengan wisata alamnya yang murah, Jawa Tengah juga memiliki beragam makanan khas yang pantas untuk Anda coba. Dari mulai lumpia Semarang, tahu petis, nasi liwet, hingga soto Kudus.


Ya, berbagai makanan khas selalu diburu oleh wisatawan lokal dan asing ketika mengunjungi Jawa Tengah. Tapi selain makanan itu, ternyata ada beragam makanan khas Jawa Tengah yang punya nama unik, lho. Mau tahu apa? Berikut ini adalah ringkasan dari lima makanan Jawa Tengah yang memiliki nama unik.


Nasi Gandul



Ilustrasi Gandul Rice

Nasi gandul atau sego gandul adalah makanan khas Pati, Jawa Tengah. Sekilas makanan ini mirip dengan rebusan atau kari. Namun, di Pati sendiri makanan ini adalah nasi yang disajikan dalam daun pisang dan biasanya ditambahkan lauk dalam bentuk daging sapi dan saus segar.


Kelezatan makanan khas pati ini terletak pada nasi yang memiliki rasa lebih gurih daripada nasi uduk pada umumnya. Tidak hanya itu, makanan ini juga memiliki aroma yang harum dan tentu saja menggugah selera.

Di Pati sendiri, makanan ini dijual dengan harga mulai dari Rp. 12 ribu hingga Rp. 20 ribu.



Mangut Beong


Ilustrasi Mangut Beong

Makanan khas kota Magelang, Jawa Tengah, memiliki nama yang unik. Nama 'beong' diambil dari nama ikan khas di Sungai Progo. Ikan yang sekilas hampir menyerupai ikan lele, memiliki daging yang cukup padat dan juga lunak. Tidak hanya itu, saat dimasak ikan juga memiliki rasa yang enak dengan daging yang mudah dikunyah.


Jika Anda ingin mencoba makanan khas Magelang ini, coba kunjungi Warung Sehati Selera Pedas di Desa Kembanglimus, Kabupaten Borobudur. Kios, yang terletak sekitar 4 kilometer sebelah barat candi ini, menawarkan menu beong yang lezat tergantung ukurannya. Untuk harganya, siapkan uang sekitar Rp. 20 ribu hingga Rp. 70 ribu.


Brekecek



Ilustrasi Brekecek

Makanan khas Jawa Tengah yang memiliki nama unik berikutnya adalah Brekecek. Makanan khas Cilacap ini terbuat dari ikan jahan atau dalam bahasa Banyumasan dikenal sebagai 'pathak jahan'.


Nama brekecek sendiri berasal dari kata 'brek' yang berarti dijatuhkan atau diletakkan, dan 'ketek' yang berarti dicicipi di atas rendaman. Yaitu, kepala ikan atau jahan pathak dicampur atau diperiksa dengan rasa khusus yang mirip dengan rasa rica rica.


Menurut beberapa orang yang telah mencicipi makanan spesial ini, brekecek adalah yang paling enak ketika disantap oleh kepala ikan.


Nasi grombyang


Ilustrasi Grombyang Rice

Pemalang juga memiliki makanan unik yang namanya unik, yaitu nasi grombyang. Dinamakan demikian, karena makanan ini disajikan dengan lebih banyak saus daripada isinya, membuat makanan ini terlihat grombyang-grombyang atau bergoyang.


Makanan ini biasanya terdiri dari nasi, daging kerbau, dan kuah yang telah diformulasikan dari berbagai herbal yang sangat bervariasi. Tidak hanya itu, makanan ini juga disajikan dalam mangkuk kecil dan dilengkapi dengan sate kerbau.


Tidak sulit menemukan kuliner di Pemalang ini. Biasanya, penjual memiliki karakteristik sendiri, yaitu menggunakan kuali besar dengan tempat nasi yang ditutup menggunakan kain merah. Selain itu, mereka biasanya juga menggunakan penerangan remang-remang untuk warung.


Mie Ongklok



Ilustrasi Mie Ongklok

Jika Anda pernah mengunjungi kota Wonosobo, tentu saja Anda sudah mencicipi yang ini? Ya, makanan yang terdiri dari mie rebus, kol, potongan daun cincang, dan kuah kental yang kental sangat luar biasa. Di Wonosobo sendiri, hidangan ini biasanya dijual di berbagai warung, restoran dan dijual menggunakan gerobak.


Sebenarnya ada alasan mengapa hidangan ini diberi nama Noodle Ongklok. Nama ongklok adalah keranjang kecil yang terbuat dari anyaman bambu, yang digunakan untuk merebus mie.


Itulah lima spesialisasi Jawa Timur yang memiliki nama unik, manakah lima yang sudah Anda coba?



19 views0 comments

Recent Posts

See All
bottom of page